Membangun Generasi Maritim
Penulis :
Renni Diastuti, Suci Paresti
Tatang Subagyo, Euis Yumirawati
Sinopsis
Keunikan kondisi geografis Indonesia dari Sabang sampai Merauke dengan wilayah 70% lautan dan 30% daratan, serta 17.000 pulau menjadikan Indonesia memiliki potensi di bidang kelautan dan perikanan, sehingga Indonesia dikenal sebagai Negara Maritim. Presiden Soekarno pada Kongres Maritim Nasional tahun 1963 mengatakan bahwa untuk menjadi bangsa yang kuat dan makmur, Indonesia harus menguasai lautan. Selama masa Orde Baru, Indonesia mengutamakan pembangunan lahan di daratan sebagai negara agraris dan infrastruktur darat. Sementara pembangunan infrastruktur laut dan pengelolaan sumber daya laut kurang diperhatikan. Demikian pula dengan kondisi SDM kemaritiman masih rendah, baik secara kualitas dan kuantitas. Isu terkait rendahnya SDM kemaritiman antara lain rendahnya mutu SDM dari lembaga pendidikan dan pelatihan, generasi muda tidak tertarik dengan profesi bidang kemaritiman, mahalnya biaya pendidikan di bidang kemaritiman, kurangnya tenaga pendidik dan instruktur pelatihan di bidang kemaritiman, rendahnya penghargaan terhadap profesi dibidang kemaritiman, dan lainnya. Oleh karena itu, visi Presiden Jokowi adalah membangun Indonesia menjadi poros maritim dunia untuk mengembalikan kejayaan nenek moyang sebagai pelaut.
Cetakan Pertama: Desember 2022
15 cm x 23 cm
ISBN: 978-623-8039-40-1
Diterbitkan Oleh: CV. Diva Pustaka